Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Survei Kebiasaan Makan di Singapura Mengejutkan: Abaikan Kolesterol hingga Soal Kedaluwarsa

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Pengunjung memandangi kota Singapore dari atas sambil berenang di Infinity Pool Marina Bay Sands, Singapura, 6 Maret 2019. Kolam renang ini berada di atas menara Marina Bay Sands yakni di lantai 57. Tempo/Fardi Bestari
Pengunjung memandangi kota Singapore dari atas sambil berenang di Infinity Pool Marina Bay Sands, Singapura, 6 Maret 2019. Kolam renang ini berada di atas menara Marina Bay Sands yakni di lantai 57. Tempo/Fardi Bestari
Iklan

TEMPO.CO, Singapura -Makanan memang tak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia di tiap belahan dunia memerlukan makanan untuk beraktivitas dan bertahan hidup, termasuk masyarakat di Singapura yang hidup di tengah kemodernan..

Ternyata survei online pada Mei 2022 menilai literasi gizi orang Singapura menunjukkan bahwa meskipun 76 persen dari 1.000 responden sadar akan diet selama pandemi, hanya 54 persen yang berpikir bahwa mereka makan dengan sehat sepanjang waktu.

Separoh Paham Nutrisi, Separoh Minim Pemahaman 

Dilansir dari cnalifestyle.channelnewsasia.com, Direktur pelaksana perusahaan konsultan nutrisi Health Can Be Fun, Fiona Chia, 50 persen warga Singapura memahami dasar-dasar nutrisi, tetapi 50 persen lainnya memiliki pemahaman yang sangat minim tentang kelompok makanan dan fungsinya bagi tubuh. 

Sementara mayoritas orang Singapura mungkin menyadari bahwa apa yang mereka makan sekarang dapat mempengaruhi kesehatan mereka di masa mendatang. Namun menurut survei, mereka tidak mengambil tindakan yang tepat.

Misalnya, 43 persen jarang atau tidak pernah menghindari makanan tinggi kolesterol, sedangkan 34 persen melakukan hal yang sama pada makanan yang tinggi gula atau sodium. 

Kepala pemasaran Etiqa, Shirley Tan, memiliki beberapa teori terkait adanya persepsi bahwa makanan yang lebih sehat harus memenuhi kriteria tertentu. Misalnya, makanan sehat harus organik yang mana memiliki harga lebih tinggi.

Abai Efek Jangka Panjang 

Selain biaya, kebiasaan makan yang buruk yang telah dibudayakan sejak muda mungkin sulit untuk dihilangkan. Misalnya, makanan cepat saji atau dessert sering dijadikan sebagai hadiah untuk anak-anak. 

"Sementara budaya jajanan kami menyediakan makanan yang terjangkau dan lezat. Makanan ini biasanya tinggi garam dan minyak yang tentunya sangat tidak sehat jika dimakan secara teratur”, kata Tan. 

Terdapat pula orang yang lebih suka hidup saat ini dan menikmati apa yang ingin mereka makan sekarang daripada memikirkan efek jangka panjang dari kebiasaan makan tersebut, atau sering disebut sebagai sindrom You Only Live Once (YOLO).

Suka Ngemil Keripik dan Kerupuk

Maka tak mengherankan jika hampir semua orang di Singapura suka ngemil. Perbedaannya terletak pada seberapa seringnya. Ternyata menurut survei, satu dari dua orang yang sering mengemil, memakan cemilan tiga kali atau lebih dalam seminggu. Hampir sepertiga atau 28 persen masyarakat ngemil sekali atau dua kali seminggu. Sementara seperlima atau 21 persen melakukannya kurang dari sekali seminggu. 

Ilustrasi ngemil keripik. Freepik.com

Tiga jenis makanan ringan yang paling umum dimakan ialah keripik dan kerupuk dengan 59 persen, coklat, kue dan manisan 51 persen, serta kacang-kacangan di 45 persen. 

Selain itu diketahui semakin muda responden, semakin tak sehat pilihan camilan mereka. Menurut survei 80 persen dari penduduk yang berusia 18 dan 24 tahun mengakui bahwa mereka mengemil makanan ringan yang tidak sehat, yang memiliki nilai gizi rendah tetapi tinggi lemak, gula, dan kalori dibandingkan 37 persen dari mereka yang berusia 55 tahun ke atas. 

Sebab kelompok yang lebih tua mungkin akan menjalani pemeriksaan kesehatan dan menerima beberapa ketakutan akan penyakit yang mungkin dideritanya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Mereka yang berusia lanjut juga lebih sadar akan masalah kesehatan kronis. Oleh karena itu umumnya mereka akan lebih sadar kesehatan dan tahu bahwa ngemil berlebihan tidak sehat bagi mereka," lanjutnya.

Selain itu, pencernaan seseorang akan memburuk...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

2 jam lalu

Lokasi pertemuan menteri-menteri luar negeri Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) di Luang Prabang, Laos, Minggu 28 Januari 2024. ANTARA/Kyodo
5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.


Clarke Quay Hadir dengan Wajah Baru Destinasi Hiburan Siang dan Malam di Singapura

6 jam lalu

Clarke Quay Singapura. Instagram.com/@clarkequaysg
Clarke Quay Hadir dengan Wajah Baru Destinasi Hiburan Siang dan Malam di Singapura

Clarke Quay selama ini dikenala sebagai kawasan destinasi hiburan malam di Singapura, kin hadir dengan wajah baru


Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

1 hari lalu

Anggota tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember atau Unej (dari kiri) Bima Satria Yudhanto, Carel Aditya Saputra, dan Daniel Chrisna Putra. Mereka memenangi Bridge Design Competition (BDC) 2024 yang diselenggarakan Nanyang Technological University Singapore . Foto: Humas Universitas Jember
Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

Tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej)menangi kompetisi gelaran Nanyang Technological University (NTU) Singapura.


Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

2 hari lalu

Kapal feri Batam-Singapura melintas di perairan Singapura. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

Perjalanan dari Batam ke Singapura dengan kapal feri hanya butuh waktu sekitar 1 jam. Simak harga tiketnya.


Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

2 hari lalu

Ilustrasi mal atau pusat berbelanjaan di Jakarta. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

Singapura telah menerima lebih dari 664 ribu pengunjung Indonesia. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 33,8 persen dibandingkan tahun lalu.


Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

5 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama Presiden Terpilih Prabowo Subianto (kiri belakang) menerima kunjungan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana Menteri Singapura Terpilih Lawrence Wong (kiri depan) di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin 29 April 2024. Lee berkunjung dalam rangka pertemuan Singapore-Indonesia Leader's Retreat yang kali ini dijamu oleh Jokowi. TEMPO/Subekti.
Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

Politikus Partai Aksi Rakyat yang segera PM Singapura ini lahir 18 Desember 1972 dibesarkan dari keluarga sederhana di Marine Parade Housing Board.


Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

6 hari lalu

Pesawat Singapore Airlines. REUTERS
Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.


Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

7 hari lalu

Presiden Terpilih Prabowo Subianto (kanan) bersenda gurau dengan Perdana Menteri Singapura Terpilih Lawrence Wong (kiri) di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin 29 April 2024. Perdana Menteri Singapura Terpilih Lawrence Wong mendampingi Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong berkunjung dalam rangka pertemuan Singapore-Indonesia Leader's Retreat yang kali ini dijamu oleh Jokowi.  TEMPO/Subekti.
Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.


Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

8 hari lalu

Produk fesyen Mylea dari Mycotech Lab (MYCL) yang terbuat dari jamur miselium (mycelium). Dok: MYCL
Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.


Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

9 hari lalu

A model presents a creation by designer of Masterindo Jaya Abadi garment industry Ltd. during Indonesia Fashion Week in Jakarta, March 29, 2024. REUTERS/Willy Kurniawan
Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

Kementerian Perdagangan dan Duta Besar RI untuk Singapura menggelar pameran fesyen di Singapura. Total transaksinya capai Rp 4,2 miliar.